Kamis, 10 Juni 2021
Di era sekarang, setiap perusahaan bisnis membutuhkan departemen TI yang mapan dan stabil. Tanpa itu, pekerjaan bisa menjadi sulit dan kemungkinan besar tidak akan selesai tepat waktu - obat yang
sempurna untuk perusahaan yang akan menghadapi kehancuran besar di sepanjang jalan. Artikel ini akan fokus pada kebutuhan outsourcing TI untuk firma hukum. Selama bertahun-tahun, praktik hukum
telah lama mengalihdayakan banyak fungsi mereka. Namun, di masa lalu, outsourcing lebih terkait dengan apa yang dapat dianggap sebagai tugas 'back office' - ini adalah saat pemanfaatan TI di firma hukum belum mendapatkan popularitas atau kepentingan yang begitu besar. Sekarang TI telah menjadi kuliah hukum online bagian penting dari semua praktik hukum, menjadi sangat penting bagi mereka untuk mengambil solusi TI hukum untuk menjamin kelancaran bisnis mereka.
Apakah firma hukum benar-benar perlu melakukan outsourcing TI?
Ada berbagai faktor yang menentukan apakah kantor pengacara benar-benar perlu mengalihdayakan fungsi TI-nya. Salah satu pertimbangan terpenting adalah biaya - apakah firma hukum dapat menangani semua fungsi TI sendiri, atau apakah mereka bersedia mengalihdayakannya dengan biaya tertentu. Terkadang, mereka mungkin hanya memerlukan layanan dan fungsi TI tertentu. Untuk sementara, firma hukum sebaiknya melakukan outsourcing TI, karena staf tambahan hanya diperlukan untuk waktu yang terbatas.
Pertimbangan lain yang harus diperhatikan adalah kualitas pekerjaan. Faktanya adalah bahwa firma hukum adalah organisasi non-teknologi, dan biasanya tidak memiliki infrastruktur atau kebutuhan menerapkan hukum ketertarikan tambahan staf TI jangka panjang yang diperlukan untuk pengelolaan fungsi TI yang ekstensif. Dalam kasus seperti itu, outsourcing adalah yang terbaik. Namun, tetap ada fakta bahwa outsourcing TI datang dengan risiko yang luas untuk firma hukum. Ada banyak kepercayaan yang terlibat dalam seluruh proses outsourcing. Elemen 'kepercayaan' ini akan memiliki dampak besar bahkan terhadap tugas paling sederhana yang dilakukan di dalam perusahaan. Setelah outsourcing, perusahaan terikat untuk membiarkan orang luar memperoleh informasi tentang cara kerja bagian dalam organisasi. Dalam kasus firma hukum,
Mengapa firma hukum sebaiknya melakukan outsourcing TI?
Tidak dapat disangkal fakta bahwa di dunia teknologi dan ilmu pengetahuan saat ini, TI memiliki potensi untuk memainkan peran utama dalam menjalankan sebuah firma hukum secara efisien. Namun, ada kalanya kantor pengacara mungkin tidak memiliki anggaran, staf, atau infrastruktur untuk mendukungnya dan mereka menggunakan karyawan yang sudah ada yang paham teknologi untuk menangani infrastruktur TI mereka. Ini adalah saat IT outsourcing atau mengambil spesialis untuk layanan IT hukummasuk. Pada dasarnya, ini adalah frasa yang digunakan untuk mendefinisikan latihan mencari sumber daya di luar perusahaan untuk beberapa atau semua fungsi yang terkait dengan teknologi informasi. Pada tingkat yang lebih rinci, adalah praktik penyedia layanan eksternal untuk berhasil menyediakan layanan aplikasi yang mendukung TI, proses bisnis, solusi infrastruktur, atau hasil bisnis. Alasan utama mengapa firma hukum melakukan outsourcing TI adalah karena biayanya jauh lebih sedikit ketika pihak ketiga melakukan pekerjaan daripada membangun tim manajemen TI internal mereka sendiri.
Sebuah pemikiran mungkin muncul untuk benar-benar menghilangkan departemen TI dari perusahaan dan bahkan tidak mempertimbangkan outsourcing. Langkah seperti itu sebenarnya dapat terbukti menjadi kejatuhan besar bagi praktik hukum; ini adalah seberapa besar kekuatan yang dimiliki teknologi informasi di dunia saat ini. Ini tidak hanya mengurangi biaya keseluruhan perusahaan, tetapi memberikan kesempatan untuk mengambil keuntungan dari keahlian eksternal, kekayaan intelektual atau aset. Ini juga mempercepat waktu untuk memasarkan perusahaan mereka. Dengan semua outsourcing TI yang ditawarkan kepada firma hukum, ini jelas merupakan salah satu pilihan terbaik yang tersedia saat ini. Hubungi staf dukungan teknis lokal Anda atau perusahaan layanan TI lokal untuk mempelajari lebih lanjut bagaimana perusahaan TI yang dialihdayakan dapat membantu firma hukum.
Hubungi staf dukungan teknis lokal Anda atau perusahaan layanan TI lokal untuk mempelajari lebih lanjut bagaimana perusahaan TI outsourcing dapat membantu firma hukum.
